Setan?

Posted: Rabu, 08 Oktober 2008 by Divan Semesta in
0

“Setan!” teriak supir angkutan yang saya tumpangi pada supir angkutan 02. supir angkutan kota nomor sepuluh ini, mungkin merasa diri pembalap.

Di kibasnya beberapa angkutan kota 02 lainnya. Motor hampir di tabraknya. Kopling diturunkan. Motor masih melaju di depan. Lalu gas digerung angkutan kota ini menyusul motor lalu memepetnya lagi-lagi teriakan setan terdengar!

Lebih dari lima kali saya mendengar gerutuan setan dari mulut si sopir. Kasihan, dia pasti tidak sadar, karena ketika berteriak setan, sesungguhnya yang setan itu dirinya.

“Setan!!!”

Nah kali ini yang ngomong siapa?

Saya atau supir angkotnya?

0 komentar:

be responsible with your comment